TRIBUNNEWS.COM - Pengelola website calon
Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta, Jokowi-Ahok, memuat pernyataan maaf
secara terbuka kepada presenter Metro TV, Najwa Shihab.
Permintaan maaf tersebut dilansir setelah Najwa Shihab melancarkan
protes terhadap testimoni yang dimuat website berlatar belakang
"kotak-kotak" tersebut. Protes juga disampaikan Ketua KPK Abraham Samad. Ia keberatan terhadap testimoni yang dimuat website Jokowi-Ahok, jakartabaru.co.
Berikut pernyataan pengelola website Jakartabaru.co:
Permintaan Maaf Terbuka Jakartabaru.co kepada Najwa Shihab
Kepada yth: Sdri Najwa Shihab
Di Tempat
Di Tempat
Menanggapi protes yang dikirimkan oleh saudari Najwa Shihab atas
dicantumkannya testimoni yang bersangkutan di dalam website
Jakartabaru.co, tanpa maksud melarikan diri dari tanggungjawab, kami
atas nama Jakartabaru.co ingin menyampaikan kronologis dimuatnya
testimoni tersebut dan menjelaskan kesalahan yang kami lakukan.
Pencantuman nama Najwa Shihab dilakukan dalam rubrik
ProfilJB/Kata Mereka, memuat kutipan Najwa dari dua source yang berbeda.
1. Dari link video youtube dengan alamat http://www.youtube.com/watch?v=GRUqUJdKx5s.
Video ini berisi acara Mata Najwa episode “Nyali Perintis” yang
diunggah MrDishub satu tahun yang lalu. Yang dikutip adalah bagian akhir
dari acara Mata Najwa tersebut;
“Suatu kali Bung Karno mencari siapa orang paling bernyali?
Tersebutlah Bang Ali,sSosok Gubernur Jakarta yang bertangan besi, dengan
gebrakan di sana-sini.
Jauh kemudian, di lain penggalan jaman, Jokowi muncul sebagai pemimpin Surakarta yang menyejukkan.
Resep mereka sederhana, ngemong. Yakni mau menaungi kawula, juga mengadabkan pamong praja.
Mereka membuka mata terhadap kebutuhan warga, serta membuka hati tanpa alergi pada demonstrasi.
Jokowi bukan Bang Ali, tapi sama bernyali menjalankan kebijakan yang
mumpuni. Sama berani untuk menolak aji mumpung sejawat partai sendiri,
apalagi membangun dinasti.
Prestasi Bang Ali dan Jokowi bukan sensasi, bukan pula berita koran
tentang gubernur dan bupati yang jadi pesakitan di pengadilan. Mereka cuma mengingatkan Anda, pejabat terhormat dan politisi terpuji, bagaimana caranya mengabdi."
Kami memandang, diunggahnya video tersebut ke dalam Youtube sudah
menjadikannya sebagai konsumsi publik. Kesalahan kami adalah tidak
mencantumkan sumber, dan kesalahan dengan mencantumkan nama Najwa
Shihab, padahal yang seharusnya adalah Mata Najwa, talkshow Metro TV.
Untuk itu kami minta maaf.
2. Pencantuman testimoni Joko Widodo yang bersumber dari alamat blog, www.penglaju.wordpress.com.
Quote yang kami kutip sebagai testimoni Najwa Shihab adalah :
“Pak Jokowi juga punya satu karakter yang menurut saya sangat
menentukan keberhasilannya: prinsip “get things done”. Ia tidak berhenti
pada konsep, tapi memimpin dan bekerja keras hingga eksekusinya
berlangsung dengan sempurna. Pembenahan yang ia lakukan tidak adhoc,
tapi sistemik."
"Ia punya kemampuan khusus mengidentifikasi akar masalah dan
bottleneck yang ada, sehingga penguraian benang kusut bisa berlangsung
lebih cepat. Above all, ia melakukan itu semua dengan sangat humanistik,
mengedepankan prinsip2 kemanusiaan.”
Dalam blog tersebut mengandung testimoni terhadap Joko Widodo,
awalnya kami mengira testimoni tersebut dibuat oleh saudara Pras Wibowo,
pemilik blog tersebut. Kami mengirimkan email untuk mengutip, namun
yang bersangkutan membalas bahwa tulisan tersebut adalah testimoni dari
Najwa Shihab.
Berikut kami sampaikan email tersebut:
Email kami :
From: ali imron
Date: Sat, Apr 21, 2012 at 1:11 PM
Subject: ijin copy
To: pras_wibowo@yahoo.com
From: ali imron
Date: Sat, Apr 21, 2012 at 1:11 PM
Subject: ijin copy
To: pras_wibowo@yahoo.com
Pak Pras Wibowo, saya Ali dari tim media nya Jokowi-Ahok, mau minta
ijin Copy isi blog kompasiana Pak Pras yang berisi testimoni Bapak
tentang Pak Jokowi Mohon maaf salah, maksud saya di blog penglaju
Jawaban Pras :
---------- Forwarded message ----------
From: Pras Wibowo
Date: 2012/4/21
Subject: Re: ijin copy
To: ali imron
---------- Forwarded message ----------
From: Pras Wibowo
Date: 2012/4/21
Subject: Re: ijin copy
To: ali imron
Silakan pak, tapi itu testimoninya Najwa Shihab (presenter Metro TV), bukan saya.
Terima kasih.
Sent from my WOW! Berry®
Sent from my WOW! Berry®
Kesalahan kami adalah tidak mencantumkan sumber dan tidak
me-recheck ulang apakah pertanyaan ini memang benar dari saudari Najwa
Shihab, dan tidak menunggu konfirmasi terlebih dahulu sebelum
mencantumkan di situs kami.
Atas kesalahan-kesalahan kami tersebut, dan menjawab protes yang
diajukan oleh saudari Najwa Shibab, kami secara terbuka meminta maaf
yang sebesar-besarnya. Kami tidak bermaksud menimbulkan kerugian di
pihak Najwa Shihab. Testimoni yang bersangkutan telah kami cabut dari
web, dan kami akan menampilkan surat permintaan maaf di web kami
tersebut. Surat permohonan maaf juga akan dilayangkan kepada Najwa
Shihab.
Hormat kami,
Hasan Nasbi Batupahat
Penanggungjawab Situs jakartabaru.co
Berikut Testimoni yang kontroversial tersebut :
Hasan Nasbi Batupahat
Penanggungjawab Situs jakartabaru.co
Berikut Testimoni yang kontroversial tersebut :
Comments :
0 komentar to “Pengelola Website Jokowi-Ahok Mohon Maaf ke Najwa Shihab”